Menunggu Pagi

Betapa sengsaranya seorang manusia yang hidup seperti “kalong”. Ya itu adalah saya. Tidur ketika pagi datang dan bangun ketika matahari tenggelam. Inilah yang saya alami ketika saya dalam keadaan stres atau tertekan *seperti sekarang. Bingung apa yang harus dilakukan ketika yang lain lagi tidur, cuma maen dota, baca status orang di FB dan membaca timeline twitter yang isinya gx jelas. Ehm, tapi malam ini saya punya kegiatan baru yaitu membaca blog teman saya yang saya anggap menarik isinya. Membuat saya mengerti bagaimana dia, bagaimana patuhnya dia terhadap ibunya, bagaimana cerdasnya dia dalam membuat cerita, bagaimana keberanian dia menceritakan hal memalukan diri sendiri yang justru membuat blognya lebih menarik. Malam ini berpuluh-puluh postingannya udah saya baca *lumayan ada manfaat dikit,hehe.

Terima kasih ya, sudah buat blog yang menarik isinya.

Anak Indonesia

Hah,,,, ntah apa yang bisa ditulis disaat otak lagi tertidur atau otak sedang berlari dengan kencangnya memikirkan ujian yang menurut saya sih “agak susah” besok siang. Nulis di blog mungkin buat sebagian orang merupakan hal yang sangat membantu bagi mereka yang sedang ingin mencurahkan semua yang ada dipikiran dengan “bebas”. Arti kata “bebas” mungkin tidak sebenar-benarnya “bebas”. Seperti saya yang masih merasa malu untuk mengungkapkan persaaan saya sebebas-bebasnya seperti anak bayi yang dapat menagis ketika ia ingin tanpa ada yang melarang. Mereka dapat bercerita dengan seenak “udelnya” tanpa memikirkan apa yang orang pikirkan tentang tulisan mereka. Tapi aku senang melihat sahabat seperti mereka yang “out of the box”, tapi menurut sahabatku buka cuma diluar saja, tetapi mereka memiliki kotak sendiri yang membuat mereka merasa nyaman dan diterima dengan sepenuhnya disana.

Tetapi ada juga cerita menarik tentang sahabatku yang menemukan sesosok wanita yang menurut dia sangat special melalui blog(seperti cerita "madre"). Menemukan wanita yang cerdas, kreatif dan ceria #menurutanalisissaya. Ada juga yang ketika dia menulis/di dunia maya,dia menjadi sosok yang lain, sosok yang benar-benar berbeda, seperti seorang penulis ia membuat cerpen-cerpen yang menurutku bagus, kan gx semua orang bisa buat cerpen tuh. Padahal klo sehari-hari ketika kuliah dia cuma diem, senyam-senyum gx jelas (eh,gx taunya beol dicelana), ya pokoknya berbeda dari kehidupan sehari-hari. Inilah enaknya nulis di blog di mana kita dapat mengeluarkan semua yang ada dipikiran kita.

Sudahlah mau belajar lagi, buat masa depan yang lebih baik dan buat anak-anak Indonesia yang lebih cerdas.....hahaha

Amin..